post image
KOMENTAR
Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu), Ir. H. Tengku Erry Nuradi, M.Si, berharap semua pihak saling bantu menjaga kelestarian rumah Tjong A Fie sebagai salah satu bangunan bersejarah (heritage) di Medan.

Harapan tersebut disampaikan Wagubsu Tengku Erry saat bersilaturahmi bersama isteri Hj. Evy Diana Erry, ke rumah peninggalan Tjong A Fie di kawasan Kesawan, Jl. Ahmad Yani Medan, dalam rangka perayaan Tahun Baru Imlek 2565, Jumat (31/1/2014).

Dalam acara tersebut, Erry bertemu dengan keluarga besar Tjong A Fie, termasuk cucu Tjong A Fie, Fon Prawira.

Usai bersilaturahmi, Tengku Erry dan isteri menyempatkan diri melihat sejumlah ruangan dan peninggalan keluarga Tjong A Fie, termasuk kamar pribadi Tjong A Fie semasa hidup.

Selain sebagai heritage, rumah Tjong A Fie dibangun tahun 1895 dan selesai tahun 1990 dengan gaya arstitektur paduan Tionghoa, Eropa, Melayu dan art-deco. Rumah dua lantai ini menjadi museum dan kerap dikunjungi wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

Rumah Tjong A Fie ini dibuka untuk umum pada 18 Juni 2009 lalu, bersamaan peringataan ulang tahun Tjong A Fie yang ke-150. Rumah Tjong A Fie didirikan pada tahun 1900, yang saat ini menjadi Tjong A Fie Memorial Institute dan juga dikenal dengan nama Tjong A Fie Mansion.

"Saya berharap rumah peninggalan Tjong A Fie tetap lestari sebagai warisan bagi generasi mendatang," ujar Erry.

Tjong A Fie adalah seorang pengusaha, bankir dan kapitan yang sukses dan berasal dari Tiongkok. Tjong A Fie dahulu sangat disegani masyarakat karena kerap berperan sebagai penengah jika terjadi cekcok antara etnis Tionghoa dan kaum etnis lainnya.

"Setidaknya, ketokohan Tjong A Fie menjadi inspirasi bagi generasi muda dalam menbangun usaha," tambah Erry. [rgu]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Komunitas